Program Soft Skill “Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis Dalam Memecahkan Masalah Dalam Mencari Solusi” Oleh Ibu Rochana Dinperinaker Bojonegoro Tahap 2.

BOJONEGORO, blkbojonegoro.com – Selasa, 05 April 2022 Siswa pelatihan Tahap Kedua melaksanakan program Soft Skill kedua, kali ini pemateri dari Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Bojonegoro Oleh Ibu Rochana dengan tema “Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis Dalam Memecahkan Masalah Dalam Mencari Solusi”.

Dalam pengertiannya Berpikir Kritis adalah Kemampuan dalam menggunakan nalar pada tingkat tertinggi untuk berfikir secara jelas dan rasional tentang apa yang dikerjakan atau apa yang dipercayai.

Terdapat 5 Cara untuk meningkatkan pemahaman tentang Berpikir Kritis :

1. Rumuskan masalah dengan jelas dan tepat untuk menemukan masalah utama.
2. Kumpulkan dan kaji informasi yang relevan.
3. Buat kesimpulan dan solusi yang masuk akal, dan mengujinya untuk memverifikasi atau memastikan bahwa solusi yang tepat telah tercapai.
4. Tetap embuka pikiran untuk menemukan solusi alternatif lainnya.
5. Berkomunikasi secara efektif dengan orang lain untuk menemukan solusi dari masalah kompleks.

Terdapat 4 Keterampilan inti dalam berpikir kritis

1. Rasa Ingin Tahu.
2. Kreatifitas.
3. Skeptisisme.
4. Kerendahan Hati.

Pemikir kritis yang baik mampu menemukan pertanyaan penting, mengumpulkan dan menilai informasi yang relevan, menghadirkan kesimpulan yang masuk akal, tetap berpikir terbuka dan berkomunikasi secara efektif dengan orang lain.

Beberapa hambatan utama untuk berpikir kritis :

1. Egoisme.
2. Pemikiran Kelompok.
3. Asumsi.
4. Angan-Angan Berpikir.
5. Relativisme.
6. Bias Konfirmasi.
7. Komunikasi yang Buruk.

Cara terbaik untuk mengatasi Hal ini adalah berpikir lebih banyak tentang kebiasaan berpikir kita sendiri.

Terdapat 5 langkah dasar dalam menerapkan pemikiran krits dalam proses pemecahan masalah :

1. Indentifikasi Permasalahan.
2. Analisis masalah dari berbagai perspektif.
3. Brainstorming solusi.
4. Memilih solusi terbaik.
5. Implementasikan Solusi.

Keimpulan :

1. Berpikir Kritis sama halnya seperti keterampilan.
2. Berpikir Kritis tidak hanya membantu dalam menghadapi masa depan dengan lebih terampil, tetapi juga memperluas pengalaman hidup dan mampu membuat kita melihat berbagai hal dari banyak perspektif.
3. Belajar untuk Berpikir Kritis dan memecahkan masalah akan menjadi lebih baik jika dilakukan dengan latihan.
4. Berpikir Kritis dalah siklus, yang harus kembali ke solusi dan kembali mengevaluasi solusi tersebut.

Maka pesan yang diberikan ialah Dalam Berpikir Kritis yang baik mampu menemukan pertanyaan penting, mengumpulkan dan menilai informasi yang relevan, menghadirkan kesimpulan yang masuk akal, tetap berpikir terbuka dan berkomunikasi secara efektif dengan orang lain.. (DNS/Red)